Ghost of Yōtei Resmi Rilis: Review Eksklusif Atsu, Sang Onryō Pembalas Dendam di Ezo 1603!

Dunia Game horor kembali kedatangan judul baru yang langsung mencuri perhatian: Ghost of Yōtei. Berlatar di Ezo tahun 1603, kisahnya berpusat pada Atsu, seorang Onryō—roh pendendam—yang bangkit demi membalas dendam.
Kisah Atsu
Judul ini mengisahkan perjalanan Atsu, jiwa pendendam yang muncul di Hokkaido kuno awal abad ke-17. Alasan balas dendam tak terbendung mengisi kisah penuh tragedi.
Sistem Kengerian
Gamer akan merasakan atmosfer teror mental bercampur dengan aksi stealth. Masing-masing aksi harus dilakukan penuh perhitungan, pasalnya makhluk tidak bisa dikalahkan secara langsung.
Tampilan Mencekam
Grafis judul ini dirancang dengan detail, menyuguhkan pemandangan angker beraroma era samurai. Lighting, silhouette, hingga arsitektur lingkungan menguatkan nuansa menakutkan.
Audio Menegangkan
Audio dalam judul ini adalah faktor utama ketegangan. Denting musik Jepang klasik, bersatu dengan audio hantu, menjadikan pemain merinding.
Karakter Lawan
Selain sang Onryō, game ini juga menyuguhkan lawan beragam, mulai dari samurai korup, hingga entitas menghantui. Ragam musuh ini menjadikan gameplay selalu segar.
Setting Jepang Utara
Dunia Ezo awal abad ke-17 dibangun secara detail. Pemukiman, gunung, dan kuil dilengkapi nuansa sejarah kuno yang membawa pengalaman immersif.
Nilai Plus
– Plot emosional – Tampilan menakutkan berkualitas tinggi – Sistem diam-diam strategis – Soundtrack klasik mempertegas suasana
Minus
– Gameplay menantang untuk pemula – Tempo permainan kadang lambat – Pergerakan lawan masih tidak alami
Ringkasan
Game horor terbaru berhasil menawarkan campuran alur mendalam, mekanisme diam-diam, dan atmosfer horor dengan kuat. Sang Onryō muncul sebagai tokoh unik di ranah horor. Buat gamer horror, judul ini harus dijajal.






